Dampak Kebijakan Utang Terhadap Return Saham Fokus Pada Sektor Properti Indonesia
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini mengkaji dampak kebijakan utang terhadap return saham pada perusahaan properti yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan analisis regresi panel, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara variabel kebijakan utang, yang diukur dengan Debt to Equity Ratio (DER), Debt to Asset Ratio (DAR), Long-term Debt to Equity Ratio (LDER), dan Times Interest Earned Ratio (TIER), terhadap return saham. Penelitian ini juga mempertimbangkan faktor-faktor moderasi seperti ukuran perusahaan, profitabilitas, dan volatilitas pasar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara umum, kebijakan utang tidak memiliki dampak signifikan terhadap return saham pada perusahaan properti Indonesia. Meskipun terdapat hubungan positif antara beberapa rasio utang dan return saham, hubungan tersebut tidak signifikan secara statistik. Temuan ini mengindikasikan bahwa faktor eksternal, seperti kondisi ekonomi makro dan kebijakan pemerintah, lebih memengaruhi return saham dibandingkan dengan struktur modal perusahaan. Penelitian ini memberikan kontribusi bagi literatur mengenai kebijakan utang dan return saham di pasar berkembang, serta memberikan rekomendasi praktis untuk manajemen perusahaan properti dalam mengoptimalkan struktur modal mereka di tengah ketidakpastian ekonomi global.