Kelayakan Finansial Usaha Santan Kelapa
Main Article Content
Abstract
Hampir di setiap kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Sijunjung dipastikan memiliki usaha santan kelapa walaupun masih bersifat UMKM. Pemilihan Kecamatan IV Nagari dilakukan secara purposive karena usaha santan kelapa di kecamatan ini berkembang pesat yang sebelumnya 5 orang, pada tahun 2023 ada 20 orang. Analisis data yang digunakan adalah perhitungan Net Present Value, Payback Period, Internal Rate of Return dan analsisis sensitivitas. Dari hasil analisis kelayakan finansial dengan discount factor 8,9% didapatkan rata-rata net present value dari kedua puluh responden Rp275,413,432. Payback period yang didapatkan dari kedua puluh responden rata-rata menghabiskan waktu 134 hari, dengan waktu payback period yang paling lama 293 hari dan paling cepat 58 hari. Kemudian internal rate of return yang didapatkan oleh kedua puluh responden rata-rata 377%, dengan yang tertinggi 691% dan yang terendah senilai 149%. Dari analisis sensitivitas kedua puluh responden asumsi kenaikan biaya 10% dan penerimaan turun 10%, discount factor 8,9% nilai net present value yang didapatkan berada pada NPV positif sehingga usaha masih layak untuk diteruskan.